Agar
tiap-tiap komputer yang terhubung dengan jaringan Internet ini dapat saling
berkomunikasi satu dengan lainnya diperlukan suatu tata cara pengalamatan pada
jaringan komputer Internet ini, yang sistemnya hampir sama dengan tata cara
pengalamatan nomor telepon dimana setiap telepon mempunyai nomor telepon yang
unik.
Salah
satu fungsi pengalamatan di Internet, adalah
untuk keperluan Web dan untuk keperluan e-mail. Untuk keperluan
Web, alamat Internet sering disebut URL (Uniform Resource Locator) dan biasanya
ditulis dalam susunan seperti berikut:
protokol:
//domain/direktori/file
Dengan
konsep dari protokol TCP/IP, setiap komputer yang terhubung pada jaringan
TCP/IP, ‘secara teori’ alamatnya haruslah unik dan tidak boleh ada yang sama.
Alamat ini dikenal sebagai Internet Protocol Number (IP Number / IP
Address), sebesar 32-bit dan direpresentasikan dalam bentuk desimal dibagi
menjadi 4 bagian dipisahkan oleh titik. Pada zaman ini banyak ditemukan konsep
baru yang memungkinkan satu IP dipakai oleh lebih dari satu komputer.
Contoh:
192.15.0.1
IP
dalam TCP/IP merupakan mekanisme untuk memberikan alamat bagi komputer-komputer di Internet.
Menentukan
tata cara komunikasi haruslah menggunakan protokol. Protokol yang sering
digunakan adalah http, https, ftp.
Domain
adalah nama server/komputer yang menyediakan layanan. Tata cara penamaan
suatu host yang dikenal dengan istilah Domain, yang
digunakan untuk menentukan posisi hirarki host dari jaringan Internet.
Penentuan nomor IP Address dan nama domain tidak dapat dilakukan
secara sembarang , permohonan harus diajukan kepada Internet Network
Information Center (InterNIC).
Direktori merupakan folder tempat penyimpanan informasi.
Direktori merupakan folder tempat penyimpanan informasi.
File-file
yang disimpan merupakan file-file yang tidak harus dituliskan.
Alamat
Internet terdiri dari dua bentuk yaitu:
•
alamat yang dimengerti oleh mesin
(dinyatakan sebagai angka) contoh :
203.130.230.3
•
alamat yang dapat digunakan orang dengan mudah (dinyatakan sebagai kata)
contoh: www.google.co.id
Alamat
IPv4 terbagi menjadi beberapa jenis, yakni sebagai berikut:
•
Alamat Unicast, merupakan alamat IPv4 yang ditentukan untuk sebuah antarmuka
jaringan yang dihubungkan ke sebuah internetwork IP. Alamat unicast digunakan
dalam komunikasi point-to-point atau one-to-one.
•
Alamat Broadcast, merupakan alamat IPv4 yang didesain agar diproses oleh setiap
node IP dalam segmen jaringan yang sama. Alamat broadcast digunakan dalam komunikasi
one-toeveryone.
•
Alamat Multicast, merupakan alamat IPv4 yang didesain agar diproses oleh satu
atau beberapa node dalam segmen jaringan yang sama atau berbeda. Alamat
multicast digunakan dalam komunikasi one-to-many.
Kesimpulan
Pengalamatan
internet memudahkan manusia untuk berhubungan dengan sesama pengguna internet
di seluruh dunia. Pengalamatan di internet sangatlah unik sehingga tidak ada
alamat yang sama atau lebih dari satu. Protocol yang sering ditemui adalah http
dan https. Dengan konsep dari protokol
TCP/IP, setiap komputer yang terhubung pada jaringan TCP/IP, ‘secara teori’ alamatnya
haruslah unik dan tidak boleh ada yang sama. Alamat internet terdiri dari dua
bentuk, yaitu alamat yang dimengerti mesin dan alamat yang dapat dimengerti
dengan orang lain.
Daftar
pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar